-->

Model Atom Bohr

Secara umum model atom ada empat yaitu :
  1. Model Atom Dalton
  2. Model Atom Thomson
  3. Model Atom Rutherford
  4. Model Atom Bohr
Pada tahun 1913, Niels Bohr menggunankan teori kuantum untuk menjelaskan spektrum unsur. Bohr memilih hidrogen sebagai model untuk teorinya, hal ini mudah dimengerti karena hidrogen mempunyai atom yang paling sederhana yaitu satu proton dan satu elektron. Niels Bohr akhirnya berhasil menjelaskan spektrum atom gas hidrogen dengan 3 postulatnya yaitu :

  1. Elektron dalam atom hanya dapat beredar pada lintasan dengan tingkat energi tertentu.
  2. Pada lintasan yang diijinkan, elektron tidak memancarkan atau menyerap energi.
  3. Perpindahan elektron dari satu tingkat energi ke tingkat energi lainya disertai penyerapan atau pelepasan sejumlah tertentu energi.


Model Atom Bohr
Dibawah ini adalah apa yang sekarang kita sebut model atom Bohr, sebagai berikut :
  1. Elektron-elektron bergerak di dalam orbit-orbit dan memiliki momenta yang terkuantisasi, dan dengan demikian energi yang terkuantisasi. Ini berarti tidak setiap orbit, melainkan hanya beberapa orbit spesifik yang dimungkinkan ada yang berada pada jarak yang spesifik dari inti.
  2. Elektron-elektron tidak akan kehilangan energi secara perlahan-lahan sebagaimana mereka bergerak di dalam orbit, melainkan akan tetap stabil di dalam sebuah orbit yang tidak meluruh.
Arti penting model ini terletak pada pernyataan bahwa hukum mekanika klasik tidak berlaku pada gerak elektron di sekitar inti. Bohr mengusulkan bahwa satu bentuk mekanika baru, atau mekanika kuantum, menggambarkan gerak elektron di sekitar inti. Namun, model elektron yang bergerak dalam orbit yang terkuantisasi mengelilingi inti ini kemudian digantikan oleh model gerak elektron yang lebih akurat sekitar sepuluh tahun kemudian oleh fisikawan Austria Erwin Schrodinger dan fisikawan Jerman Werner Heisenberg.

Jika masih bingung atau belum mengerti cari disini :
Macam-macam Model Atom

0 Response to "Model Atom Bohr"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel